1. Perhatikan Harga & Kualitas. Biaya merupakan konsekuensi logis untuk menghadirkan sebuah layanan yang benar-benar dapat diandalkan. Seringkali pemain bisnis hosting hanya memperhatikan space resource dan traffic limit, namun seringkali melupakan batasan-batasan lain sebuah server, seperti CPU load dan memory. Maka bila harga yang ditawarkan sangat murah, konsekuensinya adala pengurangan fasilitas hosting yang potensial menimbulkan beban berlebihan pada server. Hal ini bisa Anda ketahui melalui forum-forum di internet ataupun referensi teman yang telah lebih dahulu menggunakan jasa web hosting tersebut.
2. Tidak Ada Fasilitas Unlimited. Aplikasi yang biasanya dapat membuat CPU load menjadi tinggi di antaranya adalah web/blog itu sendiri, database, mailing list dan FTP (file transfer protocol). Untuk itu biasanya perusahaan web hosting membatasi jumlah mailing list, FTP account dan database untuk menjaga reliabilitas layanan. Selain itu traffic per bulan juga dibatasi dengan asumsi jika traffic tinggi, maka beban server juga tinggi. Oleh karena itu, review kembali pilihan Anda jika pilihan tersebut jatuh pada perusahaan web hosting yang menawarkan fasilitas unlimited.
3. Pahami Pengaturan Domain. Domain sudah selayaknya menjadi milik pelanggan dan perlanggan berhak melakukan pengaturan terhadapnya. Oleh karena itu, pelanggan harus diberikan akses ke control panel atau cpanel domain yang berfungsi mengatur domain secara administratif dan teknis. Apabila web hosting tidak memberikan hak-hak tersebut kepada pelanggan, maka jika suatu saat pelanggan bermaksud memindahkan hosting, perpindahan kepemilikan dsb, akan menemui kesulitan karena sangat bergantung pada perusahaan hosting tersebut.
4. Respon Pelayanan. Peyanan yang dimaksud disini adalah kesiapan (availability) admin web hosting untuk selalu emberikan dukungan penuh 7×24 jam kepada pelanggan. Admin Web Hosting yang baik dapat dikontak baik melalui email, chatting maupun telepon, dan cepat memperikan tanggapan. Biasanya mereka mencantumkannya pada website mereka. Hal ini biasanya Anda butuhkan ketika suatu ketika blog/website Anda tidak dapat diakses, lupa password cpanel maupun permasalahan validitas data pada database blog Anda. Jangan lupa pula menanyakan kesediannya mereka untuk melakukan backup data-data Anda ketika suatu saat Anda butuhkan.
sumber : tipsanda
0 comments:
Post a Comment
Tinggalkan Pesan Anda