Samurai Terakhir

Live TPI Pukul 16.30 WIB
Gamba v Sriwijaya---laga ke-3-pake logo LCA

OSAKA - Kans Sriwijaya FC (SFC) lolos babak 16 besar Liga Champion Asia (LCA) musim 2009 “hampir pasti” habis. Sebab, tim berjuluk Laskar Wong Kito tidak pernah menang atau seri di dua laga terakhir grup F.
    Pada Selasa (10/3) lalu, tim asuhan Rahmad Darmawan kalah 2-4 dari Seoul FC (Korsel). Kemudian, Selasa (17/3), hancur lebur 0-5 dari Shandong Luneng Taishan (Cina).
    Kini, Isnan Ali dkk terdampar di posisi ke-4 (paling buncit) di grup F. Tak ada poin yang mereka raup. Tapi, masih ada laga tersisa. Jika saja ada keajaiban bisa menang lawan Gamba Osaka petang nanti pukul 16.30 WIB di Stadion Expo '77 Osaka (Jepang), peta persaingan akan berubah drastis.
    “Jika saja menang, kami pasti akan rebut dua laga tersisa di grup F. Tapi, mungkin kami harus tahu diri siapa lawan yang kami hadapi ini,” ungkap Coach Rahmad Darmawan, kemarin (7/4).
    Namun, jelas sulit. Seri pun adalah hasil luar biasa. Sebab, Gamba bukanlah lawan sepadan dengan tim yang 2007 lalu meraih double winners. Di grup F ini, skuadra Akira Nishino (Jepang) adalah sang pemuncak.
Dua kali laga, dua kali pula Yasuhito Endo dkk menang. Selasa (10/3), Gamba mengalahkan Shandong Luneng 3-0. Kemudian, Selasa (17/3), giliran Seoul FC dikalahkan 4-2.
    Jika menang lawan Sriwijaya FC, maka peraih juara III FIFA World Club 2008 dipastikan lolos babak 16 besar. Toh, sisa dua laga tak cukup mempengaruhi. “Gamba adalah tim kelas dunia. Bagi kami, kalah memang realistis. Tapi, kami berusaha untuk memberi kejutan,” tandas pelatih asal Metro, Lampung.
    Sriwijaya FC akan bermain nothing to lose. Sebab, mereka memang tidak punya rencana lagi di LCA. Mengharapkan keajaiban saja tidak cukup. Toh, materi Gamba memang lebih segala-galanya.
    Namun, sisa-sisa spirit masih ada. Mereka akan mengacungkan Samurai Terakhir (The Last Samurai) di tanah Nippon. Sebuah negara yang lebih dari 3,5 tahun menjajah Indonesia. “Kami tetap bersemangat. Saya jamin, kawan-kawan akan memberi perlawanan yang sengit,” ungkap kiper Sriwijaya FC, Ferry Rotinsulu, yang kemungkinan besar akan jadi starter.
    Biasanya, tim-tim Indonesia tidak pernah sukses di kandang tim-tim Jepang. Itu sudah terjadi sejak 2005 lalu. Pada 25 Mei 2005, PSM Makassar takluk 0-3 dari Yokohama F Marinos.  Musim 2007, dua wakil Indonesia Persik dan Arema juga tidak berdaya. Keduanya sama-sama kalah 0-3. Persik atas Urawa Red Diamond (7/3/2007), serta Arema dari Kawasaki Frontale (9/5/2007). “Jika kami bisa imbang bahkan menang, berarti Sriwijaya FC akan menciptakan sejarah baru,” timpal asisten pelatih Setyo Cipto.
    Formasi 4-4-2 tetap jadi andalan Rahmad. Duet striker Ngon a Djam dan Keith Kayamba masih jadi pilihan. Termasuk Budi Sudarsono dan Zah Rahan yang diplot menjadi second striker.
    Tapi, pertahanan bakal diperketat. Meski ada 4 gelandang, tapi dua di antaranya akan menjadi gelandang bertahan. Kemungkinan Toni Sucipto dan Wijay. Keduanya akan mempersolid kinerja 4 defender. Yaitu Maulli Lessy, Ambrizal, Charis Yulianto, dan Christian Worabay.
    Sebab, Rahmad mengusung antifootball. Yaitu bertahan total seolah-olah melupakan serangan. “Saya berharap ada kejutan. Lawan Gamba, spirit anak-anak pasti berbeda,” timpal manajer teknis Hendri Zainuddin.
    Gamba Osaka tidak meremehkan Sriwijaya FC. Akira Nishino dan pasukannya tetap menurunkan formasi inti. Sebab, mereka butuh kepastian 3 poin demi lolos babak 16 besar. Trio striker Leandro, Lucas Saverino, dan Jae-Jin masih jadi pilihan. “Bukan prinsip kami menganggap ada lawan lemah dan kuat. Semua tentu adalah tim-tim pilihan dan juara di kompetisi negara masing-masing,” terang Akira seperti dilansir situs AFC. (mg2)

----------
5 laga terakhir Sriwijaya
29 Maret 2009 : Sriwijaya v PSM    : 0-0 (DISL)
25 Maret 2009 : Sriwijaya v Deltras    : 1-0 (DISL)
17 Maret 2009 : Shandong v Sriwijaya : 5-0 (LCA)
10 Maret 2009 : Sriwijaya v Seoul : 2-4 (LCA)
5 Maret 2009 : Persijap v Sriwijaya : 2-2 (DISL)

 
5 laga terakhir Gamba
4 Maret 2009 : Gamba v Sanfrecce : 2-2 (J-League)
22 Maret 2009 : Kyoto v Gamba : 2-1 (J-League)
17 Maret 2009 : Seoul v Gamba : 2-4 (LCA)
14 Maret 2009 : Gamba v Jubilo : 4-1 (J-League)
10 Maret 2009 : Gamba v Shandong : 3-0 (LCA)




sumber : sumeks

Artikel Terkait