About Me

Dapatkan berbagai Informasi menarik Disini dari berbagai sumber terpecaya

Get The Latest News

Sign up to receive latest news

Sunday, July 5, 2009

| 0 comments |

Tips Cerdas Jawaban Pertanyaan “Kapan Menikah?”

Orang-orang seringkali seperti tidak rela melihat hidup Anda tenang. Rajin sekali bertanya, “Kapan nikah?” Mungkin akan sangat menggangu dan membosankan ketika Anda belum mempunyai pacar atau bahkan cowok kecengan. Tak perlu tertekan atau jadi defensive. Coba jawab saja pertanyaan-pertanyaan ‘membosankan’ tersebut dengan 20 alternatif jawaban, agar mereka menjinak dan tidak mengejar-ngejar Anda:


1. “Habis Lebaran.” Trik ini selalu sukses saya pakai. Biasanya orang yang bertanya akan pasang tampang gembira, disusul pertanyaan lanjutan. “Oh ya? Persis setelah lebaran? Tanggal berapa?”Anda tinggal sebut saja angka yang bagus. “Enam!” Nanti dia akan bilang, “Jangan lupa undanganya ya!” Sebuah ‘perintah yang mudah saja Anda jawab dengan, “Oke!”



2. “Bulan Mei.” Ini sebenarnya jawaban terbasi. Ana bisa jawab “Bulan Mei”. “Hah! Mei? Tahun ini?” Yak, mei be, next month, next year or mei be not!” Habis itu, tertawalah puas karena berhasil menipunya. Dia akan bersungut-sungut dan tidak lagi menanyakan ulang.


3. “Nunggu Kamu.” Nah, bila Anda cewek, jawaban ini pas diberikan pada teman pria. Siapa pun itu. Biasanya mereka akan GR, berhenti bertanya, atau paling jauh membahasnya sedikit. Namun, jawaban ini pantang diberikan pada lelaki peng-GR kelas berat atau tipe player (Anda bisa pusing kalau dia justru bersemangat mendekat nantinya), atau suami orang yang istrinya pencemburu berat (plus punya mata-mata di sekitar Anda).


4. “Kamu Kapan?” Kalau jawaban ini paling pas untuk penanya yang juga belum menikah. Tidak perlu panik jika dia tahu-tahu menyebutkan tanggal dan bulan rencana pernikahannya. Justru disitulah temapt perlindungan teraman Anda. Segera pasang tampang exited, tanya dengan detil rencan pernikahanya, lengkap dengan konsep acara, siapa lelaki beruntung itu, dan bla-bla-bla. Orang yang berencana menikah akan bersemangat menceritakannya. Begitucerita habis, segera pamit dari hadapanya atau menggantu topik lain, begitu ada jeda.



5. “Tunggu Saja Undangannya.” Cara ini cukup ampuh. Anda tingga bilang, “Tunggu saja undangannya, ya!” Orang akan berhenti bertanya soal ini-itu bila Anda sudah punya undangan. Bila dia bertanya lagi tentang kapan-sama siapa, jawab saja “Sudahlah, tunggu saja. Enggak sabar amat.” Ucapkan sambil tersenyum lebar. Bila suatu ketika kemudian Anda bertemu lagi dan dia menagih undangannya, jawab saja, “Tenang, tunggu saja ya.” dan tetap berikan senyum lebar itu lagi padanya.


6. “Tahun Depan.” Jawaban ini miri-mirip dengan “Habis Lebaran!” Ditanya tanggal dan bulannya? Jawab saja, “Masih rahasia!” Percayalah, orang tidak se-concern itu kok, pada tanggal-bulan-tahun pernikahan Anda. Jadi tidakperlu ditanggapi dengan serius pertanyaannya.



7. “Lagi Yoga.” Anda tidak siap menghadapi pertanyaan, “Kapan Menikah?” sekaligus tidak siap dengan jawaban apapun. Tenang saja. Sebenarnya Anda tidak perlu berpikir. Cukup berikan jawaban yang Anda suka dan sekenanya. “Lagi Yoga”, “Mau lari pagi nih” atau apapun. Dia akan segera tahu bahwa memang Anda sedang berkelit dan tidak ingin menjawab pertanyannya.


8. “Nunggu Dia.” Ayo, cari seseorang acuan di sekitar Anda. Orang acuan adalah orang yang belum menikah, yang mumurnya berada di atas Anda. Bila teman, sepupu, tante, mungkin? Di balik dialah Anda bisa berlindung. Begitu Anda ditanya Anda tinggal bilang, “Aku nunggu dia dulu.”


9. “Ngga Mau Ngelangkahin.” Jawaban ini setipe dengan jawaban di poin 8, namun dengan nuansa yang lebih kocak.Anda punya 2 alternatif jawaban untuk maksud yang sama.



10. “Iya, nih.” Semua orang tahu kalau jawaban, “Iya nih” adalah sebuah jawaban sopan untuk menyampikan maksud Anda yang kurang lebih, “Iya nih, masih belum ada yang cocok atau belum ada yang mau, padahal saya sendiri sudah ingin punya pendamping, dan saya sudah capek ditanya terus kanan-kiri, termasuk Anda.” Namun dengan cukup 2 kata, tersebut Anda akan aman dan tidak membuat Anda menjadi depresi.


11. “Kalau Inggris Menang.” Momen piala dunia bisa Anda manfaatkan. Sebut saja salah satu negara yang tampaknya tidak mungkin untuk menjuarai turnamen akbar tersebut -kalau tidak tahu, anda bisa mengkonsultasikan dulu dengan teman kantor. Sehingga ketika ditanya, Anda bisa menjawabnya, “Oke, saya akan kawin kalau Inggris Juara Piala Dunia!” atau lebih ekstrem lagi “Tenang..tenang, begitu Indonesia Juara Piala Dunia, aku langsung kawin hari itu juga!” Orang akan menganggap Anda punya sense of humor namun tidak berminat menjawab pertanyaan tersebut.



12. “Brat Pitt Selingkuh, sih.” Ya ini memang pilihan jawaban basi, tapi cukup ampuh membungkam si penanya. Sekalian ceritakan kalau Anda selama ini sudah menjalin hubungan jaraj jauh dengan Brat Pitt, tapi sayangnya ia lebih memilih Angelina Jolie sebagai pasangannya. Karanglah cerita sepanjang mungkin, sampe orang yang bertanya menutupnya dengan, “Huuuuu!”. Dan tugas Andatelah selesai. Namun yang perlu dijaga adalah intonasi Anda. Tetap santai, tersenyum dengan jenaka.


13. “Cari tanggal yang bagus Nih!” Anda juga bisa menyampikan bahwa Anda ingin hari pernikahan Anda mudah dikenang. “aku ingin tepat di tanggal 09/09/2009 atau 10/10/2010 atau 11/11/2011, tapi lebih cantik kalo 22/22/2222 bisa ga ya?”


14. “Punya Kenalan Duda?” Answer her/his question with question. Coba dengan jawaban spektakuler ini. Boleh juga Anda tambahkan, “Kalau bisa duda beranak satu ya? Jadi aku sekalian dapat satu paket! Sekalian membuktikan kalau dia memang sudah terbukti!hahaha…” Tapi jangan panik kalau ternyata si penanya punya stok teman berstatus duda, dan berniat mengenalkannya pada Anda. Ya, kecuali kalau Anda memang berniat mencari duda beranak satu!



15. “Hari Gini?” Bagi Anda yang belum menjadikan menikah sebagai agenda hidup, boleh juga Anda menunjukan dengan jawab ini. Setelah itu tutup dengan senyum termanis yang pernah Anda punya. Atau bisa juga jawaban “Hari gini?” atau bisa juga Anda tambahkan dengan, “Masih musim ya?” lalu Anda tambahkan dengan, “besok deh nunggu musimnya!”


16. “Coming Soon.” Beberapa orang menganggapnya jawaban ini cukup melegakansi penanya. Paling tidak, dia merasa bahwa Anda memang berniat menikah, suatu ketika kelak. Paling Anda hanya perlu meneguhkan hati, jika dia memberikan nasihat panjang lebar pentingnya masuk ke dalam ‘jebakan’ pernikahan.


17. “Rahasia!” Kalau Anda bukan tipe orang yang mudah terprovokasi serta punya banyak stok rasa santai, maka gunakan jawaban ini. Soalnya orang yang diberikan jawaban ini akan penasanran dan membombardir Anda dengan desakan.



18. “Nunggu Rambut Panjang.” Bagi Anda yang berambut pendek dan seumur-umur tidak pernah memanjangkannya, bisa menggunakan jawaban ini. Akan lebih ampuh jika saat itu kondisi rambut Anda sedang berantakan, panjang tanggung, karena kebetulan Anda belum sempat ke salon. Ini menguatkan jawaban tipu daya Anda. Paling si penanya akan mengerutu.


19. “Diet Dulu.” Diet biasanya dilakukan menjelang hari perkawinan. Sehingga jawaban ini bisa ditangkap dalam 2 arti oleh orang lain, “Anda akan menikah dalam waktu dekat” atau “Ah, itu cuma jawaban berkelit”. Apapun tanggapn orang itu. Anda tidak rugi apa-apa. Dan ini yang penting, Anda dapat segera kabur dari hadapannya. Jangan lupa lambaikan tangan, sambil bilang “Daaah!”


20. “Ah, Bisa Aja.” Ini adalah jawaban yang membungkam si penanya. Dan setelah itu, dia akan kesulitan untuk mengulangi pertanyaannya. Pun salah gaya untuk melontarkan pertanyaan baru. Coba saja. Bagus juga kalau Anda bisa berimprofisasi dengan menjawab, “Ah bisa saja!” sambil nyoleh bahu si penanya, cengar-cengir sebentar, kemudian segera berlalu.




sumber : tipsanda

Artikel Terkait



0 comments:

Post a Comment

Tinggalkan Pesan Anda