About Me

Dapatkan berbagai Informasi menarik Disini dari berbagai sumber terpecaya

Get The Latest News

Sign up to receive latest news

Wednesday, July 15, 2009

Bisa Lolos Blacklist

PALEMBANG- Rencana perekrutan Sriwijaya FC terhadap Gerard Ambassa Guy dan Agu Casmir sedikit mengalami kendala. Pasalnya, dua pemain asing naturalisasi ini Singapura dan Hongkong ini masuk daftar hitam (black list) Badan Liga Indonesia (BLI). Tapi tim berjuluk Laskar Wong Kito ini berusaha mengurus pemutihan kedua pemain tersebut.
    “Kami akan berusaha untuk mengurus pemutihan Ambassa dan Agu. Kami berharap pihak PSSI dapat merealisasi permohonan kami,” kata Direktur Bidang Teknik PT Sriwijaya Optimis Mandiri (PT SOM), Hendri Zainuddin.
    Ambassa masuk blacklist BLI karena telah mangkir dari Arema Malang setelah menerima down payment (DP) sebesar 25 persen dari nilai kontrak. Pengurus Arema sempat akan melaporkan kasus ini ke Polresta Malang, PSSI, dan FIFA. Tapi, takut izin sepakbolanya di cabut FIFA, pemain kelahiran Kamerun, 21 September 1978 ini akhirnya menyelesaikan kasus kontraknya kepada Arema.
    Sedangkan kasus Agu Casmir berawal dari meninggalkan mess Persija di Ragunan, Jakarta, sebelum sempat turun di kompetisi (18/1). Kala itu dia beralasan tidak cocok dengan kondisi lapangan di Indonesia dan akan bergabung dengan salah satu klub di Rusia. Nyatanya, striker Timnas Singapura di Piala Tiger 2004 itu justru bergabung dengan klub Wellington (Singapura). Akhirnya pihak Persija melaporkan ke BLI dan PSSI. Tapi, pihak pemain Gombak United FC Singapura ini telah menyelesaikan dengan pihak Persija.

    Hendri menambahkan, saat ini pihak Sriwijaya masih menunggu informasi soal blacklist. Kemungkinan kedua pemain asing naturalisasi Asia ini kasusnya bisa di putihkan seperti striker Persib Bandung Christian ‘El Loco’ Gonzales.
    “Gonzales pernah dihukum setahun larangan bertanding di Indonesia. Upaya seperti itu yang akan kami lakukan. Kalau perlu Manajemen akan membereskan urusan Ambassa di Arema, dan Agu Casmir di Persija,” lanjutnya.
    Sementara itu, Direktur kompetisi BLI Joko Driyono, mengatakan sampai saat ini pihaknya masih belum bisa memastikan apakah Agu Casmir dan Gerard Ambassa guy masuk blacklist BLI. Pihaknya masih akan menelusuri kasus kedua pemain ini. Tak hanya itu, pihak BLI juga akan berkoordinasi dengan PSSI selaku induk olahraga Sepakbola.
    “Meskipun apabila kedua pemain ini lolos dari black list, kami tidak bisa menjamin apakah Ambassa dan Agu bisa bermain di Indonesia. Karena masih banyak persyaratan yang harus di penuhi pemain asing untuk bisa bermain di Indonesia,” tandas Joko Driyono. (mg43)



sumber : sumeks

Artikel Terkait



0 comments:

Post a Comment

Tinggalkan Pesan Anda