About Me

Dapatkan berbagai Informasi menarik Disini dari berbagai sumber terpecaya

Get The Latest News

Sign up to receive latest news

Saturday, June 6, 2009

Patahkan Rekor Wamena!




ImagePersiwa v Sriwijaya

WAMENA - Stadion Pendidikan, Wamena, menjelma bak neraka musim ini. Tak ada tim yang bisa meraup poin walau sebiji di kandang Persiwa Wamena. Toh begitu, Sriwijaya FC (SFC) bertekad mengakhiri rekor tim yang berdiri sejak 1925.Setidaknya, tim berjuluk Laskar Wong Kito akan “mencuri” minimal satu poin pada laga ke-33 Djarum Indonesia Super League (DISL), petang ini (Sabtu, 6/6) pukul 15.30 WIB atau 13.30 WIT.“Kami harus tetap menunjukkan kualitas di setiap pertandingan. Saya jamin, lawan mana pun yang kami hadapi, semua dengan serius,” ungkap Coach Sriwijaya, Rahmad Darmawan, kemarin (5/6).Tapi, catatan rekor home Badai Pegunungan Tengah (julukan Persiwa) paling sempurna musim ini. Tak hanya tim-tim kecil, para raksasa pun “rontok di tangan Persiwa.



Ini menjadi warning bagi tim double winner edisi 2007.
Lima bukti kedigdayaan Persiwa di antaranya menang 1-0 atas juara DISL musim ini, Persipura (1/2), kemudian 1-0 atas Persik Kediri (19/10/08), 2-1 atas Persija Jakarta (6/10/08), dan 3-1 atas Persib Bandung (1/8/08). Home terakhir, Persiwa menang 2-0 atas PSM Makassar (11/5).
Fakta tersebut bisa jadi gambaran bahwa Isnan Ali dkk juga akan rontok. Tapi, pelatih 42 tahun tidak terpengaruh dengan statistika. Bagi pria asal Metro (Lampung), statistika hanya sebuah catatan matematis.
“Kami tidak perduli rekor Persiwa. Justru, banyak strategi yang akan saya gunakan. Di antaranya kombinasi long passing dan short passing. Saya harap, kami bisa mencetak gol lebih dulu,” lanjut Rahmad.
Selama liga bergulir, ada dua pertemuan antara Sriwijaya dan Persiwa. Namun, Sriwijaya tidak bisa men-double Persiwa. Pada laga terakhir, 18 Juli 2008 lalu di Jakabaring, Sriwijaya menang 3-1.
Tapi, pada babak 8 besar LDI XIII, 26 Januari 2008 di Gelora 10 Nopember, Surabaya, kedua tim hanya imbang 0-0. “Persiwa adalah tim spesial dengan pemain hebat. Mereka memiliki pertahanan yang solid dan counter attack yang berbahaya," timpal striker Sriwijaya, Ngon a Djam.
Sayang, Sriwijaya tidak dengan kekuatan penuh. Empat pemain penting, Obiora Richard, Christian Worabay, M Nasuha, dan Ambrizal akan diparkir. Mereka diproyeksikan tampil saat duel pamungkas lawan Persipura Jayapura, Rabu (10/6) mendatang di Stadion Mandala, Jayapura.
“Saya percaya dengan semua pemain saya. Meski ada rotasi, tapi itu bagian untuk menjaga kondisi pemain kami sendiri. Buktinya, saya akan tetap turunkan Kayamba dan Ngon,” pungkas pelatih yang pernah menimba ilmu sepak bola di Spanyol.
Sementara, Persiwa akan habis-habisan lawan Sriwijaya. Peluang finis sebagai runner up terbentang lebar. Sebab, Persib Bandung yang menjadi pesaing terberat dalam kondisi tidak menguntungkan.
Maung Bandung (julukan Persib), justru melakoni dua away berat. Yaitu lawan Persela Lamongan (6/6) dan Persija Jakarta (10/6). Bahkan, Persib terancam dikurangi poin karena dituding mencederai sportivitas dan fair play saat kalah 1-4 dari Persitara, Selasa (2/6) lalu di Lamongan.
“Sriwijaya tim besar. Sangat beruntung jika mengalahkan mereka. Namun, kami harus menunjukkan nilai kami sesungguhnya lewat permainan cepat dan determinasi tinggi,” tukas Coach Persiwa, Suharno.
Duet Riduane Barkoui dan Boakay Edy Foday menjadi kartu As Persiwa. Dua laga home terakhir, Barkoui mencetak tiga gol. Dua saat lawan Deltras Sidoarjo (7/5) dan satu saat lawan PSM Makassar (11/5).
Boakay lebih gila lagi. Saat lawan PSIS Semarang (1/4), dia mencetak 4 (quattrick) dari 6 gol kemenangan Persiwa. Satu lagi Fiter Rumaropen. Dia selalu mencetak satu gol di setiap laga. Tiga terakhir, masing-masing lawan Persita (3/5), Deltras (7/5), dan PSM (11/5).
“Kami sudah berjanji, Sriwijaya tidak akan dapat poin di Wamena. Kami akan buktikan itu,” pungkas pelatih asal Malang (Jatim). (mg2/mg42/jpnn)



sumber : sumeks

Artikel Terkait



0 comments:

Post a Comment

Tinggalkan Pesan Anda