Masuk 5 Besar, Leida Raih Miss Tubuh SehatJAKARTA - Miss Indonesia 2009 diraih oleh Kerenina Sunny Halim, utusan DKI Jakarta. Dia mendapatkan mahkota (crown) dari Miss Indonesia 2008 Sandra Angelia yang dipersembahkan Untung Bersama Sejahtera. Peraih juara pertama juga mendapatkan uang tunai sebesar Rp50 juta dan Ikut mendampingi Miss World 2008 Ksenia Sukhinova.Sebagai runner up II diraih Viviane disapa Vivi (Bali) dan Melati Putri Kusuma Dewi atau Putri (Sulawesi Barat) sebagai juara III. Karenina alias Nina, ambil homeschooling Christian Vocational Academy. Ibunya berasal dari Montana, Amerika. Karenina dilahirkan di Jakarta, 13 Juni 1986. “Ini pertanyaan dewan juri, pertanyaannya sama, saat ini banyak sekali tenaga kerja kita di luar negeri yang dipulangkan, sementara tingkat pengangguran di dalam negeri meningkat, seandainya Anda menjadi pemerintah Indonesia, apa yang akan anda lakukan?,” tanya Tantowi Yahya, pembawa acara pemilihan Miss Indonesia 2009 yang digelar di JCC Plenary Hall, Jakarta, tadi malam.
Tiga besar Miss Indonesia 2009, Vivi (Bali), Nina (DKI), dan Putri (Sulbar) menjawab pertanyaan itu secara bergantian. “Saya akan lindungi mereka,” jawab Vivi.
“Pemerintah Indonesia mempunyai kekuatan untuk memberikan perlindungan dan peluang bagi masyarakat Indonesia,” ujar Nina (DKI).
“Saya akan enciptakan lapangan kerja yang baru, mendidik mereka sehingga mendapatkan tenaga kerja yang berkualitas,” kata Putri (Sulbar).
Selain gelar utama Miss Indonesia 2009, juga ada gelar Miss Favorit disabet Thirzza Puspita Chandra atau Thirzza (Kalimantan Barat), Miss Persahabatan diraih Nadia Adeline atau Nadia (Papua), Miss Kulit Tercantik jatuh pada Viviane disapa Vivi (Bali) dapat hadiah dari Martha Tilaar. Miss Rambut Terindah diterima Dias Agata atau Aga (Kepulauan Riau) dapat hadiah dari Rudy Harisuwarno.
Lalu, Miss Tubuh Sehat disabet Leida Margaretha atau Leida (Sumatera Selatan) dapat hadiah dari Martha Tilaar, dan Miss Sporty diboyong Lani Karma alias Lani (Sulawesi Utara). Miss sporty dapat hadiah dari Yamaha. Para peraih enam katagori miss itu mendapat hadiah berupa uang Rp15 juta dipotong pajak, mereka juga dapat selempang.
Para finalis lainnya ialah Dewi Yulia Sari atau Dewi (Bangka Belitung), Rikke Audria Valentine atau Dita (Banten), Pradita Ayu Yustisia (Bengkulu), Nurastuti Wijareni alias Reni (DI Yogyakarta), Karennia Sunny Halim atau Nina (DKI Jakarta), Oktavina Monoarfa atau Oktavina (Gorontalo), Anggitalara Rifanda atau Anggi (Jambi).
Lalu, Kalia Labitta Yudhasoka atau Lala (Jawa Barat), Ratu Vicka Dewi Asri alias Vicka (Jawa Tengah), Kartika Kusumaningtyas akrab disapa Tika (Jawa Timur), Shinta Restyanti Pranandari atau Shinta (Kalimantan Selatan), Ainukalfithria Kaukabie atau Nuka (Kalimantan Tengah), dan Grace Joselini Corlesa Setiawan atau Grace (Kalimantan Timur).
Kemudian ada juga Dias Agata atau Aga (Kepulauan Riau), Gieztia Mardini atau Geiztia (Lampung), Verginia Engelina Soumokil atau Angel (Maluku), Liviana C Latief atau Livi (Maluku Utara), Desvita Feranika atau Vita (Nangroe Aceh Darussalam), Vinta Widyawati alias Vinta (Nusa Tenggara Barat), Primasari Miatona Bonita Lauwoie atau Bonita (Nusa Tenggara Timur), Aulia Arianti Maharani atau Rani (Papua Barat).
Selanjutnya, Sisilia Kesuma Dewi atau Sisil (Riau), Melati Putri Kusuma Dewi (Sulawesi Barat), Emmi Asmin atau Emmi (Sulawesi Selatan), Marissa Ramouna atau Marissa (Sulawesi Tengah), Aninda Sekar Putri atau Ninda (Sulawesi Tenggara), Yefita Citrawati atau Fita (Sumatera Barat), Maria Dyer Achsahinta Sinag atau Acha (Sumatera Utara).
Pada malam final, Leida Margaretha, finalis Miss Indonesia 2009 yang mewakili Sumatera Selatan mengenakan gaun hijau dan gaun emas. Posisi lima besar menjadi tiga besar, Leida ditanya oleh juri yang merupakan Miss Indonesia 2007, Kamidia Radisti. “Jika anda mendapat travelling gratis, anda akan kemana?.”
“Saya akan travelling ke China, karena mereka menjunjung tinggi negara mereka sendiri. Terbang ke China untuk memperlajari bagaimana mereka bisa maju,” jawab cewek yang akrab juga disapa Lei.
Leida ambil cuti dari semester 2 Fakultas Kedokteran, UKI Jakarta. Dia tinggal di Jl Dukuh III, Kramat Djati, Jakarta Timur. Meski dilahirkan di Jakarta, Mei 1989, Leida merupakan anak pasangan dokter Wimpie Panggarbesi dan Yosephine.
Dokter Wimpie merupakan warga Tanjung Sakti, Pagar Alam, Sumsel.
“Saya bersyukur bisa meraih juara ini, semoga apa yang saya dapatkan bisa memacu saya untuk terus belajar budaya dan pariwisata Indonesia,” ujar Leida.
Leida juga ditanya oleh host Tantowi Yahya saat mengenakan gaun hijau. “Kau biso baso Plembang.” ”Pacak, ayah aku kan dari Tanjung Sakti, Pagar Alam,” jawab Leida.
Terpisah, di Jimbaran Ancol, ratusan pelanggan Yamaha dan puluhan wartawan dari seluruh Tanah Air menggelar nonton bareng. Hanya 40 pelanggan yang beruntung yang ikut nonton langsung di Plenary Hall, JCC. Dari wilayah Palembang (meliputi Sumsel dan Bengkulu) yang ikut acara Yamaha Meet and Greet Miss Indonesia 2009, yaitu Maliki, Sinta Yulianti, Leni Marliza, Nani Haryanti, dan Rahmawati. Mereka didampingi Jimmy dari Yamaha Palembang.(05)
sumber : sumeks
“Pemerintah Indonesia mempunyai kekuatan untuk memberikan perlindungan dan peluang bagi masyarakat Indonesia,” ujar Nina (DKI).
“Saya akan enciptakan lapangan kerja yang baru, mendidik mereka sehingga mendapatkan tenaga kerja yang berkualitas,” kata Putri (Sulbar).
Selain gelar utama Miss Indonesia 2009, juga ada gelar Miss Favorit disabet Thirzza Puspita Chandra atau Thirzza (Kalimantan Barat), Miss Persahabatan diraih Nadia Adeline atau Nadia (Papua), Miss Kulit Tercantik jatuh pada Viviane disapa Vivi (Bali) dapat hadiah dari Martha Tilaar. Miss Rambut Terindah diterima Dias Agata atau Aga (Kepulauan Riau) dapat hadiah dari Rudy Harisuwarno.
Lalu, Miss Tubuh Sehat disabet Leida Margaretha atau Leida (Sumatera Selatan) dapat hadiah dari Martha Tilaar, dan Miss Sporty diboyong Lani Karma alias Lani (Sulawesi Utara). Miss sporty dapat hadiah dari Yamaha. Para peraih enam katagori miss itu mendapat hadiah berupa uang Rp15 juta dipotong pajak, mereka juga dapat selempang.
Para finalis lainnya ialah Dewi Yulia Sari atau Dewi (Bangka Belitung), Rikke Audria Valentine atau Dita (Banten), Pradita Ayu Yustisia (Bengkulu), Nurastuti Wijareni alias Reni (DI Yogyakarta), Karennia Sunny Halim atau Nina (DKI Jakarta), Oktavina Monoarfa atau Oktavina (Gorontalo), Anggitalara Rifanda atau Anggi (Jambi).
Lalu, Kalia Labitta Yudhasoka atau Lala (Jawa Barat), Ratu Vicka Dewi Asri alias Vicka (Jawa Tengah), Kartika Kusumaningtyas akrab disapa Tika (Jawa Timur), Shinta Restyanti Pranandari atau Shinta (Kalimantan Selatan), Ainukalfithria Kaukabie atau Nuka (Kalimantan Tengah), dan Grace Joselini Corlesa Setiawan atau Grace (Kalimantan Timur).
Kemudian ada juga Dias Agata atau Aga (Kepulauan Riau), Gieztia Mardini atau Geiztia (Lampung), Verginia Engelina Soumokil atau Angel (Maluku), Liviana C Latief atau Livi (Maluku Utara), Desvita Feranika atau Vita (Nangroe Aceh Darussalam), Vinta Widyawati alias Vinta (Nusa Tenggara Barat), Primasari Miatona Bonita Lauwoie atau Bonita (Nusa Tenggara Timur), Aulia Arianti Maharani atau Rani (Papua Barat).
Selanjutnya, Sisilia Kesuma Dewi atau Sisil (Riau), Melati Putri Kusuma Dewi (Sulawesi Barat), Emmi Asmin atau Emmi (Sulawesi Selatan), Marissa Ramouna atau Marissa (Sulawesi Tengah), Aninda Sekar Putri atau Ninda (Sulawesi Tenggara), Yefita Citrawati atau Fita (Sumatera Barat), Maria Dyer Achsahinta Sinag atau Acha (Sumatera Utara).
Pada malam final, Leida Margaretha, finalis Miss Indonesia 2009 yang mewakili Sumatera Selatan mengenakan gaun hijau dan gaun emas. Posisi lima besar menjadi tiga besar, Leida ditanya oleh juri yang merupakan Miss Indonesia 2007, Kamidia Radisti. “Jika anda mendapat travelling gratis, anda akan kemana?.”
“Saya akan travelling ke China, karena mereka menjunjung tinggi negara mereka sendiri. Terbang ke China untuk memperlajari bagaimana mereka bisa maju,” jawab cewek yang akrab juga disapa Lei.
Leida ambil cuti dari semester 2 Fakultas Kedokteran, UKI Jakarta. Dia tinggal di Jl Dukuh III, Kramat Djati, Jakarta Timur. Meski dilahirkan di Jakarta, Mei 1989, Leida merupakan anak pasangan dokter Wimpie Panggarbesi dan Yosephine.
Dokter Wimpie merupakan warga Tanjung Sakti, Pagar Alam, Sumsel.
“Saya bersyukur bisa meraih juara ini, semoga apa yang saya dapatkan bisa memacu saya untuk terus belajar budaya dan pariwisata Indonesia,” ujar Leida.
Leida juga ditanya oleh host Tantowi Yahya saat mengenakan gaun hijau. “Kau biso baso Plembang.” ”Pacak, ayah aku kan dari Tanjung Sakti, Pagar Alam,” jawab Leida.
Terpisah, di Jimbaran Ancol, ratusan pelanggan Yamaha dan puluhan wartawan dari seluruh Tanah Air menggelar nonton bareng. Hanya 40 pelanggan yang beruntung yang ikut nonton langsung di Plenary Hall, JCC. Dari wilayah Palembang (meliputi Sumsel dan Bengkulu) yang ikut acara Yamaha Meet and Greet Miss Indonesia 2009, yaitu Maliki, Sinta Yulianti, Leni Marliza, Nani Haryanti, dan Rahmawati. Mereka didampingi Jimmy dari Yamaha Palembang.(05)
sumber : sumeks
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Sponsor
Masukkan Code ini K1-A3FA7D-1
untuk berbelanja di KutuKutuBuku.com
Produk SMART Telecom
0 comments:
Post a Comment
Tinggalkan Pesan Anda