About Me

Dapatkan berbagai Informasi menarik Disini dari berbagai sumber terpecaya

Get The Latest News

Sign up to receive latest news

Friday, October 24, 2008

Kinerja wasit dilaporkan ke BLI


JAYAPURA, KAMIS - Kinerja para wasit yang memimpin pertandingan Indonesia Super League (ISL) 2008 di Stadion Mandala Jayapura dan Stadion Pendidikan Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua, telah dilaporkan kepada Badan Liga Indonesia (BLI) agar perwasitan pusat mengambil langkah-langkah dalam pembinaan persepakbolaan nasional lebih baik di masa depan.

Laporan itu dikemukakan Anggota Pengawas Perwasitan PSSI, Rudolf Patay di Jayapura, Kamis (23/10), tentang kinerja para wasit yang memimpin pertandingan sepakbola Super Liga 2008 atas pertandingan tuan rumah Persipura di Stadion Mandala Jayapura dan Persiwa di Stadion Pendidikan Wamena, ibukota Kabupaten Jayawijaya.

Kedua kesebelasan raksasa dari ujung Timur Nusantara itu dalam sejumlah pertandingan meladeni tim tamu peserta Super LI dengan hasil sementara kedua kesebelasan menduduki posisi terhormat dimana Persipura menduduki klasemen sementara disusul Persiwa Wamena di urutan kedua masing-masing dengan nilai 36 dan 35.

Pertandingan penentuan pemimpin klasemen sementara ditentukan pada Sabtu (25/10) di Stadion Mandala Jayapura antara tuan rumah Persipura melawan Persiwa Wamena.

Menurut Patay, dirinya bersama Agus Sayuri, anggota Pengawas Wasit PSSI telah mengajukan laporan tertulis kinerja para wasit selama memimpin pertandingan sepakbola Super LI wilayah timur yang berlangsung di kedua kota yang berada di ujung Timur Nusantara.

"Kewajiban kami sebatas melaporkan kinerja para wasit selama memimpin pertandingan kepada Pengawas Wasit PSSI di Jakarta. Kalau ada temuan kejanggalan selama para wasit yang memimpin pertandingan, tergantung Pengawas Wasit PSSI mengambil tindakan sesuai ketentuan yang berlaku," ujar Patay.

Patay dan Sayuri melihat beberapa kejanggalan kepemimpinan para wasit yang memimpin pertandingan di Jayapura dan Wamena, namun semuanya telah dilaporkan kepada Pengawas Wasit PSSI di Jakarta.

Menjawab pertanyaan, Patay meminta Panitia Super LI Persipura Jayaura agar secara tegas meminta KPUD dan Panwas Caleg DPRI, DPD RI, DPRD Provinsi Papua dan DPRD Kabupaten/Kota agar mengosongkan bendera Parpol yang dikibarkan Parpol peserta Pemilu di sekeliling Stadion Mandala, Jayapura, sebab situasi itu akan memperkeruh suasana dalam pertandingan sepakbola Super LI 2008.

Di sekeliling Stadion Mandala, Jayapura, bendera Parpol yang berkibar seperti Partai Bintang Reformasi (PBR), Partai Golkar, Partai Peduli Rakyat Nasional (PPRN), Partai Hanura, Partai Gerindra, PSI, PNBK, PKS, PDI-P, PPP, PBNU, PBM, PDS, Partai Demokrat dan beberapa partai peserta Pemilu 2009.



KOMPAS

Artikel Terkait



0 comments:

Post a Comment

Tinggalkan Pesan Anda